5 Bermain Bersama Anak Agar Motorik Berkembang dengan Baik

Anak memiliki tumbuh kembang yang sangat cepat dan dalam pertumbuhan itulah kehadiran orang tua sangat diperlukan. Kegiatan bermain bersama anak bisa membantu perkembangan motorik si kecil. Pertumbuhan anak berada di tahap yang paling penting kala dirinya berada di usia balita. Tidak hanya kecerdasan kognitif saja, kecerdasan motorik anak juga harus dilatih sejak dini. Ada dua jenis kecerdasan motorik pada anak yakni motorik halus dan motorik kasar. Bukan sembarang permainan, berikut beberapa jenis permainan yang bisa dipilih para orang tua untuk meningkatkan kecerdasan motorik anak.

banner consideration shipping bg blue

1. Bermain Origami

Melatih anak bermain origami atau melipat kertas ini dapat menjadi pilihan para bunda yang ingin meningkatkan kecerdasan motorik anaknya. Bunda bisa membeli kertas origami atau menggunakan kertas biasa yang ada di rumah. Kendati masih balita, bunda bisa mulai mengajarkan dengan melipat kertas atau origami menjadi dua bagian yang ukurannya sama. Pertama, beri contoh kepada anak terlebih dahulu.
Kemudian, minta anak untuk mengikutinya. Meski bentuknya tidak sama seperti yang bunda buat, beri apresiasi kepada anak karena sudah mau melakukannya. Permainan kertas atau origami ini dapat membantu si kecil dalam melatih koordinasi gerakan yang seimbang antara mata dan tangan. Tidak hanya itu saja, permainan ini juga membantu anak untuk memahami ukuran dan bentuk sederhana yang tercipta dari lipatan kertas yang dibuatnya.

2. Bermain dengan Gelang Karet

Gelang karet dapat membantu menstimulasi kecerdasan motorik dari anak-anak. Bermain dengan menggunakan gelang karet ini akan membantu melatih otot-otot kecil milik sang buah hati. Bunda bisa mengajarkan anak untuk menaruh karet gelang ke sebuah kaleng. Tidak hanya dapat melatih otot-otot kecil milik anak saja, bunda juga bisa mengajari anak cara berhitung dengan memintanya menghitung jumlah karet gelang yang ada di kaleng.

3. Mengajarkan Anak Memakan Makanannya dengan Sendok

Poin ketiga ini memang bukan sebuah permainan melainkan kebiasaan yang bisa bunda bangun sejak dini untuk perkembangan motorik anak. Melatih anak untuk makan dengan sendok dapat membantunya belajar bagaimana cara menggenggam dan mengarahkan alat makannya ke arah yang benar. Saat anak sudah masuk ke usia 15 bulan, bunda bisa mengajarinya untuk minum dari gelas atau sippy cup.

banner consideration promotion bg blue

4. Menyusun Puzzle dan Balok

Menyusun balok dan puzzle adalah salah satu permainan menyenangkan yang bisa diajarkan bunda kepada si kecil. Tidak hanya menyenangkan saja, permainan ini juga membantu perkembangan kecerdasan motorik bagi anak. Cobalah untuk mencari jenis balok atau puzzle yang sesuai dengan kesukaannya.
Permainan sederhana lain yang hampir serupa dengan ini adalah dengan menyediakan satu buah ember kosong penuh dengan mainan. Minta anak untuk mengisi ember yang kosong tersebut dengan menggunakan mainannya. Setelah itu, minta anal untuk menuangkannya hingga kosong. Kegiatan ini mampu membantu perkembangan kecerdasan motorik anak menjadi semakin berkembang.

5. Memanfaatkan Teknologi Gadget

Keberadaan gadget memang sudah tidak bisa lagi dihindarkan dari kehidupan sehari-hari. Para orang tua bisa mengasah kemampuan motorik anak dengan menyediakan permainan yang melatih kecerdasannya. Saat ini, sudah banyak permainan yang dapat menambah kecerdasan anak. Bunda bisa mendownloadnya di Google Play Store ataupun App Store. Meski begitu, jangan lupa untuk memberikan batasan waktu permainan kepada anak agar tidak kecanduan bermain game di ponsel.

banner decision halal bebas pengawet kategori mie bg lime green

Demikianlah daftar beberapa permainan yang bisa dilakukan untuk melatih kecerdasan motorik anak. Bunda bisa bermain bersama anak sembari melatih dan mengembangkan kecerdasan motoriknya. Semoga informasi ini bermanfaat dan selamat mencoba!
Privacy Notice

Ikuti media sosial kami