5 Manfaat Hati Ayam Bagi Bayi Usia 6 Bulan

Salah satu bagian dari ayam yang bisa dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan bayi adalah hati. Manfaat hati ayam sendiri terbilang baik untuk membantu pertumbuhan sang buah hati. Beberapa jenis gizi yang terkandung dalam hati ayam adalah antioksidan, likopen, vitamin A, vitamin B, vitamin C, kalium, kalsium, magnesium, kolin, vitamin E, protein, asam folat, zat besi, zinc, dan lutein. Berikut daftar lengkap manfaat dari mengkonsumsi hati ayam untuk bayi.

Tidak hanya orang dewasa saja, bayi juga bisa terserang anemia atau kekurangan darah. Hati ayam memiliki kandungan vitamin B12 dan zat besi tinggi yang dikenal efektif membantu mencegah anemia. Keberadaan zat besi dan vitamin B12 ini akan membantu dalam proses pembentukan sel darah merah yang fungsinya sebagai pembawa oksigen ke seluruh bagian tubuh. Bayi berusia 6 sampai 11 bulan membutuhkan kurang lebih 11 miligram asupan zat besi setiap harinya. Sedangkan untuk vitamin B12, bayi membutuhkan sekitar 1,5 mikrogram setiap harinya.

Hati ayam mengandung vitamin A, antioksidan lutein, dan likopen yang dikenal bermanfaat dalam menjaga kesehatan mata pada bayi. Jika dijabarkan, bayi yang berusia 6 sampai 11 bulan membutuhkan 400 mikrogram vitamin A. Asupan vitamin A pada bayi perlu dicukupi untuk menghindarkan adanya gangguan penglihatan di masa depan. Dengan rutin memberikan hati ayam pada tahap MPASI, risiko bayi terkena gangguan penglihatan akan lebih rendah.

Bayi memiliki sistem kekebalan yang masih belum tertata sempurna. Meski sudah rutin diberi ASI dan makanan pendampingnya, bukan tidak mungkin jika bayi akan terserang gangguan kesehatan di kemudian hari. Untuk mengatasi hal ini, bunda di rumah bisa memberikan hati ayam sebagai pendamping asi yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuhnya. Kekebalan bayi juga bisa menurun seiring dengan tidak stabilnya keadaan lingkungan. Bunda perlu memenuhi asupan vitamin A pada bayi dengan rutin memberikan hati ayam.

Bayi membutuhkan nutrisi yang dapat membantu perkembangan otak dan sarafnya. Seperti yang diketahui, hati ayam memiliki kandungan kolin, lemak, dan protein yang dikenal baik dalam membantu perkembangan otak dan sistem saraf bayi. Jika bunda dapat memberikan hati ayam dalam takaran dan kadar yang tepat, nutrisi yang dibutuhkan oleh saraf dan otak bayi juga akan terpenuhi. 

Hati ayam juga diketahui memiliki kandungan protein dan asam folat yang memiliki peran penting dalam tumbuh kembang sang bayi. Sedang berada dalam masa MPASI yakni makanan pendamping ASI. Nutrisi untuk bayi sebisa mungkin harus terpenuhi agar perkembangannya bisa lebih maksimal. Bayi akan tumbuh lebih lambat dari anak seusianya jika kekurangan folat dan protein yang dibutuhkan. Untuk bayi dengan usia 6 sampai 11 bulan membutuhkan kurang lebih 9 gram protein dan 80 mikrogram asam folat demi menunjang pertumbuhannya.

Demikianlah daftar manfaat hati ayam untuk bayi yang berusia 6 sampai 11 bulan atau yang sedang berada dalam masa MPASI. Memiliki banyak manfaat dan kandungan nutrisi, bunda di rumah bisa secara rutin memberikan hati ayam sebagai asupan untuk bayi.