7 Manfaat Temulawak yang Bisa Mencegah Corona

Temulawak termasuk salah satu jenis empon-empon yang biasanya dijadikan jamu oleh masyarakat Indonesia. Tanaman yang memiliki nama latin Curcuma xanthorrhiza ini berbentuk silinder dengan diameter 6 cm. Di tengah pandemi corona ini manfaat temulawak digadang-gadang mampu mencegah virus mematikan ini.

Rimpang temulawak mengandung kurkumin, pati, protein, minyak atsiri, lemak, selulosa, dan mineral. Selain itu, di dalam temulawak mengandung tiga zat aktif yaitu, germakron yang bisa menghambat pembengkakan. P-toluilmetilkarbinol dan seskuiterpen d-kamper yang bisa meningkatkan produksi empedu, dan turmeron sebagai antimikroba. 

Dengan kandungan itu, maka temulawak bisa menjadi penangkal dari virus corona yang bisa dikonsumsi oleh masyarakat karena bisa menjadi penguat daya tahan tubuh. Jika daya tahan tubuh kuat, maka virus corona juga akan sulit untuk menyerang. Selain itu, konsumsi temulawak juga sangat baik untuk kesehatan seperti berikut. 

Temulawak ternyata mampu merangsang kinerja empedu. Kinerja empedu ini dapat membantu memperlancar sistem pencernaan dan meningkatkan metabolisme dalam tubuh. Tidak hanya itu, para ahli mengungkapkan bahwa manfaat lain temulawak ternyata mampu mencegah gangguan pencernaan seperti perut kembung, maupun dispepsia.

Meskipun masih sedikit penelitian yang membahas tentang temulawak untuk pencegahan kanker, tetapi beberapa ahli telah mempercayai temulawak baik untuk dikonsumsi mereka yang mengidap kanker. Temulawak diyakini bisa mencegah kanker payudara, kanker usus, dan kanker prostat. 

Sebuah riset yang dilakukan pada tahun 2011 menyebutkan bahwa temulawak mampu menghambat pertumbuhan serta perkembangan kanker prostat. Selain itu, penelitian dari University of Maryland Medical Center mengungkapkan bahwa temulawak bisa membantu menghentikan pertumbuhan kanker karena terdapat zat antioksidan di dalamnya.

Temulawak mengandung senyawa anti radang yang diyakini bisa menghambat produksi prostaglandin E2 yang memicu peradangan. Kandungan anti radang pada temulawak juga bisa membantu mengatasi penyakit akibat peradangan di dalam tubuh, seperti radang sendi.

Manfaat temulawak selanjutnya adalah sebagai obat antibakteri dan antijamur. Kandungan antibakteri di dalamnya cukup efektif untuk melawan bakteri jenis Staphylococcus dan Salmonella yang menjadi penyebab penyakit tifus. Sedangkan kandungan senyawa antijamurnya cukup ampuh melawan jamur dari golongan dermatofita.

Diuretik adalah zat yang membantu membersihkan tubuh dari garam dan air, sehingga tidak terjadi penumpukan cairan di dalam tubuh. Zat ini akan memicu ginjal untuk membuang lebih banyak natrium melalui urine. Kandungan diuretik yang terdapat di dalam temulawak sendiri bertindak mengambil kelebihan cairan dari dalam pembuluh darah, sehingga tidak akan terjadi penumpukan cairan di dalam tubuh.

Ekstrak temulawak terbukti bermanfaat melindungi hati dari hepatotoksik, seperti karbon tetraklorida dan acetaminophen hal ini disebutkan oleh sebuah penelitian dari Scientific Research Journal, senyawa hepatotoksik sendiri adalah jenis zat kimia yang menyebabkan dampak buruk pada hati. Dengan mengonsumsi temulawak, senyawa buruk tersebut dapat dicegah dan dilindungi sehingga menjaga kesehatan hati kamu.

Minyak curcuma xanthorrhiza juga mempunyai manfaat sebagai antispasmodik yang memiliki sifat sebagai relaksan otot polos. Artinya, kandungan obat ini bisa merilekskan otot halus di susu dan mencegahnya dari kejang. Selain itu, obat antismodik juga bermanfaat untuk mengatasi kondisi Irritable Bowel Syndrome (IBS). 

IBS sendiri  adalah kondisi dimana usus besar mengalami gangguan akibat kontraksi otot yang tidak normal. Sehingga mengakibatkan orang yang terkena IBS ini mengalami gejala seperti sakit perut, diare, kembung, kram perut, maupun sembelit.

Itulah ketujuh manfaat temulawak yang bisa mencegah corona Selain harus menaati peraturan pemerintah untuk tetap di rumah saja, kamu juga harus mengonsumsi makanan dan minuman yang bisa meningkatkan imunitas tubuh, dan temulawak adalah solusi yang tepat. Tetap jaga kesehatan dan dirumah aja ya Lemonizon!