8 Keunggulan dan Manfaat Kunyit untuk Kesehatan Tubuh
Kunyit merupakan rempah alami yang seringkali menjadi bahan ramuan jamu atau bumbu masakan dapur. Manfaat kunyit pun telah lama dipercaya secara turun temurun dan jadi obat tradisional yang banyak digunakan.
Dalam pengobatan tradisional kunyit seringkali digunakan untuk mengobati luka maupun gangguan pencernaan. Namun apa sebenarnya manfaat dari kunyit? Dilansir dari Healthline, inilah 9 keunggulan dan manfaat kunyit untuk tubuh:
1. Mengandung Senyawa Aktif
Tak salah menjadikan kunyit sebagai bahan dasar jamu atau bumbu masakan, sebab rempah ini mengandung senyawa bernama kurkuminoid yang berkhasiat untuk obat berbagai macam penyakit.
Kurkumin adalah bahan aktif utama dalam kunyit. Ia memiliki efek anti-inflamasi yang kuat dan merupakan antioksidan yang sangat baik. Akan tetapi, kandungan kurkumin pada kunyit tidak terlalu tinggi, yakni sekira 3 persen.
2. Anti-inflamasi Alami
Seperti yang sudah disebutkan, kunyit memiliki senyawa yang bersifat anti-inflamasi yang sangat kuat, sehingga kunyit sangat efektif dikombinasikan dengan beberapa jenis obat anti-inflamasi.
Peradangan kronis berkontribusi pada banyak penyakit yang paling umum. Namun, kurkumin dapat menekan banyak molekul yang diketahui berperan utama dalam peradangan. Sehingga konsumsi kunyit dapat menurunkan peradangan dalam tubuh.
3. Berperan sebagai Antioksidan
Kerusakan oksidatif seringkali jadi penyebab berbagai penyakit terutama kanker. Kerusakan oksidatif dapat terjadi ketika tubuh memiliki banyak radikal bebas, yakni molekul yang sangat reaktif terhadap elektron tidak berpasangan.
Namun, kunyit memiliki efek antioksidan yang kuat, sehingga dapat menetralkan radikal bebas ataupun merangsang enzim antioksidan di dalam tubuh. Ramuan kunyit juga telah terbukti dapat memengaruhi pertumbuhan, perkembangan, dan penyebaran kanker pada tingkat molekuler.
4. Meningkatkan Fungsi Otak
Manfaat kunyit selanjutnya adalah meningkatkan fungsi otak. Senyawa dalam kunyit dapat meningkatkan kadar BDNF (Brain Derived Neurotrophic Factor), sejenis protein dalam otak yang berperan pada pertumbuhan awal jaringan saraf di otak.
Oleh sebab itu, rempah ini berkhasiat untuk mencegah berbagai penyakit otak dan penurunan fungsi otak terkait usia.bBeberapa temuan juga mengklaim bahwa kunyit dapat meningkatkan memori dan kecerdasan. Akan tetapi, perlu ada penelitian lebih lanjut untuk membuktikan pernyataan tersebut.
5. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Sampai saat ini, penyakit jantung masih tercatat sebagai penyakit paling mematikan di dunia. Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan seseorang terserang penyakit tersebut.
Selain menjalankan gaya hidup sehat, menjaga kesehatan jantung juga bisa dilakukan dengan rutin mengonsumsi kunyit. Kunyit dapat meningkatkan fungsi endotelium, yakni lapisan pembuluh darah.
Jangan lupa, kunyit juga bermanfaat untuk mengatasi peradangan dan oksidasi, yang juga berkontribusi dalam penyakit jantung.
6. Berpotensi Mencegah Alzheimer
Penyakit Alzheimer adalah penyakit neurodegeneratif paling umum di dunia dan penyebab utama demensia. Sayangnya, belum ada pengobatan yang efektif untuk Alzheimer.Oleh sebab itu, mencegah alzheimer merupakan pilihan terbaik ketimbang mengobatinya. Senyawa kunyit dapat melewati sawar darah-otak dan telah terbukti mengarah pada berbagai perbaikan dalam proses patologis penyakit Alzheimer.
7. Mengatasi Radang Sendi
Memiliki kandungan senyawa anti-inflamasi yang sangat kuat, kunyit dapat mengatasi permasalahan radang sendi atau arthritis. Dalam sebuah penelitian pada orang yang memiliki rheumatoid , kandugnan kurkumin dalam kunyit bahkan diketahui lebih efektif daripada obat anti-inflamasi.
8. Membantu Mengatasi Depresi
Menurut sebuah penelitian, kunyit memiliki tingkat efektifitas yang hampir mirip dengan antidepresan. Ada juga beberapa bukti yang menyebut bahwa kurkumin dapat meningkatkan neurotransmitter otak serotonin dan dopamin. Sehingga konsumsi kunyit dianggap dapat membantu meredakan depresi.
Itulah beberapa manfaat kunyit untuk kesehatan tubuh manusia. Masih banyak khasiat kunyit lainnya, baik yang telah diakui ilmu medis maupun yang belum.