Apa itu Hojicha (Teh Hijau Jepang) ? Begini Cara Mudah Membuatnya

Jepang adalah salah satu negara yang memiliki banyak jenis teh terutama teh hijau. Salah satu teh hijau yang banyak penggemarnya adalah Hojicha. Teh yang satu ini memiliki rasa dan proses penyajian yang unik sehingga sangat menarik perhatian pecinta teh. Jika kamu merupakan pecinta teh maka kamu juga harus mencoba jenis teh yang satu ini! 
Banyak sekali macam, teh di Jepang, namun jenis teh hojicha ini memang sangat menarik untuk dibahas. Bagi kamu yang belum tahu banyak tentang teh hijau ini dan kamu juga ingin mengetahui tentang teh hijau Jepang yang satu ini lebih lanjut. Kamu tidak perlu khawatir lagi, sebab di sini akan membahas secara tuntas mengenai pengertian Hojicha dan bagaimana cara membuat jenis teh jepang yang satu ini. 

banner consideration shipping bg blue

Hojicha adalah salah satu jenis teh hijau yang ada di Jepang. Hojicha memiliki karakter tersendiri pada proses pembuatannya dan juga pada rasanya. Hojicha diproses dengan melakukan pemanggangan sehingga aromanya bisa keluar, selain itu pemanggangan tersebut juga dapat mengurangi kandungan kafein di dalamnya. Rasanya juga tidak terlalu pahit dan tidak terlalu asam.
Cara pembuatan jenis teh Jepang yang satu ini juga sedikit berbeda pada umumnya, letak perbedaan itu adalah pada proses pemanggangannya. Berikut adalah cara membuat teh Jepang ini. 

1.  Proses Penanaman

Proses pertama dari pembuatan teh jenis ini adalah penanaman. Pada proses penanamannya, daun teh dibiarkan di ladang terbuka pada teh-teh pada umumnya sehingga daun bisa terkena sinar matahari langsung sehingga pertumbuhannya lebih cepat. Daun yang ada di kuncup digunakan untuk membuat teh sancha sedangkan untuk hoicha menggunakan daun yang ada di bawahnya. Biasanya lebih kasar dan lebih besar.

2. Proses Panen

Proses pemanenan daun teh Hojicha biasanya dilakukan pada awal Mei. Pada waktu tersebut tidak hanya daun teh Hojicha saya yang dipanen akan tetapi juga daun teh yang akan digunakan untuk membuat teh sencha dan juga bancha. Kemudian daun-daun tersebut akan disortir ulang untuk membedakan daun teh untuk hojicha dan bukan.

3. Proses Pengukusan

Selanjutnya adalah proses pengukusan. Yang membedakan antara teh hijau jepang dan juga teh yang lainnya adalah pada proses pengukusan. Di Jepang, teh akan dilakukan proses pengukusan yang kurang lebih memakan waktu sekitar 15 sampai 20 detik. Pengukusan ini harus segera dilakukan setelah panen atau paling lambat adalah 20 jam setelah daun dipetik dari batangnya.

banner consideration promotion bg blue

4. Proses Penggulungan atau Pengeringan

Setelah dilakukan pengukusan maka selanjutnya adalah proses penggulungan atau pengeringan. Teh akan digulung sedemikian rupa dimulai dengan penggulungan longgar sampai gulungan yang memuncak ketat. Setelah dikukus daun teh akan terasa sangat lembut dan aroma tehnya bisa langsung keluar. Daun teh juga harus dikeringkan sampai kadar airnya berkurang banyak.

5. Proses Pemanggangan

Setelah dilakukan penggulungan dan pengeringan maka daun akan disortir ulang di mana ada tunas, serpihan, batang, atau daun yang dipilih maka selanjutnya akan dipanggang. Pemanggangan ini merupakan salah satu cara yang sangat khas untuk teh Jepang ini. Teh ini akan dipanggang dengan suhu yang tinggi sehingga warnanya bisa menjadi lebih kecoklatan.
Hojicha merupakan salah satu jenis teh hijau yang banyak dinikmati oleh orang Jepang pada umumnya. Teh ini memang merupakan salah satu teh hijau namun prosesnya sangat diperhatikan dan dilakukan pemanggangan terlebih dahulu sehingga aromanya bisa muncul.

banner decision halal bebas pengawet kategori mie bg lime green

Rasa dari teh ini sendiri sangat lembut dan sangat rendah kafein, hal ini dikarenakan oleh proses pemanggangan dengan menggunakan suhu yang tinggi. Teh ini tidak memiliki rasa asam dan pahit yang kuat sehingga banyak digemari oleh banyak orang. Semoga informasi ini bisa bermanfaat.
Privacy Notice

Ikuti media sosial kami