Kecemasan Salah Satu Gangguan yang Harus Kamu Ketahui Gejala, Sebab dan Cara Mengatasinya

Cemas memang terkadang menjadi salah satu perasaan yang terkadang muncul pada diri manusia karena terlalu takut atau panik terhadap sesuatu yang belum pasti terjadi. Akan tetapi, bagaimana jika gangguan kecemasan selalu menghantui setiap aktivitas kita? Mulai dari pikiran negatif dan rasa gelisah yang sering kali sulit dihilangkan. Ini bisa mengganggu bahkan berdampak buruk bagi kesehatan mental. 

Penyebab dari kecemasan ini umumnya beragam. Mulai dari adanya trauma, adanya gangguan pada sistem saraf, atau memiliki keluarga yang memang memiliki riwayat kecemasan. Untuk mengatasinya, kamu bisa melakukan beberapa aktivitas ini agar bisa mengatasi kecemasan yang kamu alami. . 

Langkah pertama yang bisa kamu lakukan ketika sedang mengalami gangguan kecemasan adalah dengan menarik napas secara perlahan dan dalam-dalam. Pasalnya, bernapas dengan memejamkan mata bisa membuat tubuh terasa lebih rileks dan mengurangi aktivitas saraf di otak yang menyebabkan rasa cemas. 

Untuk itu, jika kamu sedang mengalami gangguan kecemasan secara berlebihan, tidak ada salahnya untuk memejamkan mata sejenak lalu menarik napas perlahan dan tahan selama kurang lebih lima sampai tujuh detik. Buang perlahan napas dari mulut, dan ulangi langkah tersebut beberapa kali untuk mengurangi rasa cemas berlebih pada dirimu.

Langkah berikutnya yang bisa kamu lakukan ketika rasa cemas mendominasi dirimu adalah dengan fokus terhadap suatu hal yang kamu lakukan. Jangan bercabang pikiran ketika sedang beraktivitas. Misalnya, saat di kantor mengerjakan tugas cobalah untuk fokus pada tugas kantor yang ada. Jangan sambil memikirkan masalah yang ada di rumah. Karena hal ini bisa membuat pikiran cemas.

Selain memusatkan pada aktivitas yang dijalani, cobalah untuk selalu berpikiran positive. Buang jauh-jauh, prasangka buruk ataupun menebak kejadian demi kejadian yang belum tentu terjadi. Pasalnya hal ini justru akan membuat pikiranmu semakin cemas dan bisa berujung pada stress.

Tips berikutnya agar gangguan kecemasan tidak menghantui aktivitasmu adalah dengan menghindari mengonsumsi makanan maupun minuman yang mengandung kafein maupun alkohol. Bukannya menenangkan, justru dengan mengonsumsi kedua zat ini semakin membuat gangguan cemas menjadi lebih berat.

Mengonsumsi kafein, baik yang terkandung dalam bentuk kopi, coklat, maupun teh juga dapat memperburuk gejala kecemasan. Hal ini sudah dibuktikan oleh beberapa studi yang mengungkapkan bahwa dengan mengkonsumsi kopi dan teh dapat membuat seseorang merasa lebih gelisah dan sulit berkonsentrasi, terlebih jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, yaitu lebih dari 2 gelas per hari.

Ada baiknya jika kamu tidak memendam sendiri masalah yang sedang terjadi. Bercerita kepada teman yang dipercaya bisa menjadi solusi agar gangguan kecemasan bisa berkurang. Pastikan kamu curhat atau bercerita dengan orang yang tepat, seperti psikiater, teman dekat, atau anggota keluarga yang memahami kondisimu. Jangan sampai curhat dengan orang yang salah, karena bisa menjadi bumerang untukmu sendiri di lain waktu.

Sebagai alternatif lain, kamu juga bisa mencari support group dengan beranggotakan orang-orang yang memiliki keluhan serupa, sehingga bisa saling berbagi pengalaman dan tips tentang bagaimana cara mengatasi gangguan kecemasan yang sedang kamu derita.

Ketika seseorang mengalami gangguan kecemasan, terkadang mereka abai dengan pola makan yang dikonsumsinya. Padahal, tanpa kamu sadari dengan tidak menjaga pola makan ini justru semakin membuat seseorang lebih mudah emosi dan cemas. Pasalnya, kurang minum yang akan mengakibatkan dehidrasi juga dapat membuat jantung berdetak lebih cepat dan memperburuk rasa cemas.

Itulah informasi seputar gangguan kecemasan serta cara penanganan yang bisa dilakukan. Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi kalian yang sering mengalami kondisi ini ya!