Ketahui Inilah 5 Cabai Terpedas Di Dunia yang Bikin Lidah Terbakar

Di Indonesia, beberapa cabai yang terkenal dan disukai seperti cabai rawit, cabai keriting, cabai hijau ternyata masih tidak apa-apanya dengan berbagai cabai terpedas di dunia lainnya. Cabai terpedas di dunia memiliki level SHU jauh di atas cabai rawit. Berdasarkan pengukuran level kepedasan yang dilakukan, cabai rawit hanya mampu mencapai 100.000 SHU saja. Ingin tahu daftar cabai-cabai terpedas yang ada di dunia? Berikut daftar lengkap 5 cabai terpedas di dunia.

Pertama, ada cabai yang berasal dari Rock Hill, Karolina Selatan, Amerika Serikat. Carolina Reaper terdeteksi mampu mencapai level kepedasan hingga 2.200.000 SHU. Keberadaan cabai ini pertama kali muncul berkat adanya penyilangan cabai jenis Naga Viper dan Sweet Habanero.

Awalnya, saat kamu memakan si Carolina Reaper ini, rasa yang muncul justru terkesan fruity, manis dengan perpaduan antara kayu manis dan coklat. Efek pedas baru akan muncul setelah beberapa saat memakannya. Dokter di Amerika Serikat bahkan telah mengeluarkan peringatan untuk menghindari cabai ini jika tidak memiliki toleransi rasa pedas yang kuat. Hal ini dikarenakan muncul kasus sakit kepala yang luar biasa setelah seorang pria mengkonsumsi Carolina Reaper ini.

Lebih jauh dari Carolina Reaper, gelar cabai terpedas di dunia saat ini berhasil disandang oleh Pepper X. Cabai ini berhasil menyentuh angka 3.000.000 SHU yang artinya memiliki selisih hingga 800.000 SHU dengan Carolina Reaper. Sama seperti Carolina Reaper, Pepper X juga hasil dari rekayasa persilangan yang dibuat oleh Ed Currie. Ed Currie adalah orang yang berhasil menyilangkan Naga Viper dan Sweet Habanero sehingga muncul Carolina Reaper.

Si kecil Dragon’s Breath juga dijuluki sebagai cabai terpedas di dunia dengan tingkat SHU mencapai angka 2.483.584. Ukuran dari Dragon’s Breath memang relatif lebih kecil jika dibanding dengan jenis lainnya. Dragon’s Breath mengambil Inggris sebagai tempat pembudidayaannya. Berkat tingginya tingkat SHU pada cabai ini, Dragon’s Breath dijadikan obat anestesi karena mampu membuat orang yang mengkonsumsinya mati rasa.

Cabai terpedas yang berasal dari Trinidad dan Tobago ini layak masuk dalam jajaran petinggi cabai berkat tingkat SHU yang dicapainya yakni mencapai 2.001.000 SHU. Bagi yang tidak pernah melihat Trinidad Moruga Scorpion mungkin akan tertipu oleh penampilan luarnya. Hal ini dikarenakan penampilan cabai ini mirip dengan buah stroberi yang berbentuk bulat dengan warna merah menyegarkan.

Tidak hanya penampilannya saja yang tampak seperti buah stroberi, Trinidad Moruga Scorpion juga memiliki rasa yang manis seperti buah saat pertama dikonsumsi. Efek pedas baru akan terasa saat sesaat setelah mengkonsumsinya. Tingkat rasa pedas yang diciptakan bukan hanya dalam jangka pendek saja namun bisa berdampak cukup lama.

Pemilik nama lain Chocolate 7 Pot ini juga dinobatkan sebagai cabai terpedas di dunia meski memiliki tampilan luar yang begitu menggoda dengan warna coklatnya. Warna coklatnya yang menggoda tidak membuat 7 Pot Douglah memiliki rasa manis layaknya coklat pada umumnya.

Tingkat SHU pada 7 Pot Douglah juga cukup tinggi yakni 1.853.986 SHU. Warna coklat yang dikeluarkan oleh  cabai ini merupakan hasil dari kandungan di dalamnya. Cabai 7 Pot Douglah membutuhkan waktu 90 hari untuk matang. Saat dibelah, cabai ini mengeluarkan cairan minyak capsaicin. Cairan inilah yang membuat rasa dari cabai ini menjadi sangat pedas.

Demikianlah daftar cabai terpedas di dunia yang perlu kamu ketahui. Memiliki SHU tinggi, cabai-cabai diatas tidak direkomendasikan bagi siapapun yang memiliki toleransi rendah terhadap rasa pedas. Tertarik mencoba?