Makanan Penambah Darah, Kaya akan Zat Besi Aman Dikonsumsi

Kekurangan zat besi membuat tubuh mengalami anemia yang menyebabkan mudah lelah dan tubuh terasa lemas. Untuk itu mengkonsumsi makanan penambah darah sangat penting. Terutama ketika sedang diet atau menstruasi karena tubuh sangat berisiko mengalami anemia. Meskipun tidak terlalu serius namun perlu segera ditangani dengan makan makanan penambah darah agar tubuh terasa bugar menjalani aktivitas.
Anemia terjadi jika sel darah merah di dalam tubuh mengalami penurunan. Biasanya disebabkan kurangnya asupan zat besi dalam tubuh sehingga tubuh tidak dapat memenuhi produksi hemoglobin. Hemoglobin merupakan jaringan dalam sel darah merah yang bertugas membawa oksigen ke jaringan tubuh.
Oleh karena itu ketika kamu mengalami anemia tubuh akan mudah lelah, sakit kepala, dan terasa lemas karena pendistribusian oksigen ke jaringan tubuh tidak optimal. Nah, jika kamu mengalami kurang darah berikut ini daftar makanan penambah darah yang harus dikonsumsi!

banner consideration shipping bg blue

1. Daging

Daging sangat baik dikonsumsi ketika kamu mengalami kurang darah. Tidak hanya daging sapi dan kambing, daging unggas juga dapat dikonsumsi untuk menangani anemia seperti daging ayam dan bebek. Daging-dagingan tinggi kandungan zat besi yang berguna untuk menambah jumlah darah.

2. Sayuran Hijau

Tidak hanya daging-dagingan yang tinggi akan kandungan zat besi sayuran hijau juga tinggi kandungan zat besi. Beberapa sayuran tersebut yaitu kacang polong hijau, sawi, brokoli dan lain-lain.

3. Daging Jeroan Tertentu

Daging jeroan juga baik dikonsumsi untuk penderita anemia karena juga merupakan sumber zat besi. Jenis daging jeroan yang dimaksud diantaranya yaitu hati, jantung, ginjal, dan otak. Daging jeroan juga tinggi kandungan B12 yang dapat membantu mengatasi kekurangan darah.

banner consideration promotion bg blue

4. Seafood

Beberapa jenis seafood juga memiliki kandungan zat besi yang tinggi seperti kerang dan tiram. Namun, beberapa kerang-kerangan memiliki kandungan zat besi yang bervariasi. Selain kerang dan tiram makan laut lain yang baik dikonsumsi ketika kekurangan darah yaitu tuna.

5. Kacang-Kacangan

Selain tinggi akan kandungan zat besi, kacang-kacangan mengandung beberapa nutrisi lain yang baik untuk tubuh diantaranya yaitu asam folat dan protein yang memiliki peran penting dalam pembentukan sel darah merah di dalam tubuh. Kacang almond merupakan jenis kacang-kacangan yang baik dikonsumsi untuk menangani anemia karena ketika mengkonsumsi 100 gram kacang almond memberikan 6 persen zat besi ke dalam tubuh.

6. Susu Sapi

Tidak hanya daging sapi saja yang baik untuk membantu mencegah dan mengurangi anemia, susu sapi juga memiliki kandungan nutrisi yang sangat baik dalam membantu pembentukan sel darah merah. Selain kekurangan zat besi, anemia juga disebabkan karena kekurangan vitamin A dan vitamin E yang terdapat di dalam susu. Meskipun belum diketahui lebih jauh tentang hubungan antara anemia dengan kekurangan vitamin A dan vitamin E secara detail yang pasti kekurangan vitamin A dan vitamin E dapat menghambat sistem tubuh dalam memproduksi sel darah merah yang baik.

7. Telur Ayam

Telur mengandung vitamin B12 dan vitamin A yang merupakan vitamin peningkat fungsi sumsum tulang belakang. Tujuannya agar bekerja lebih optimal dalam memproduksi sel darah merah. Kekurangan vitamin B12 dapat membuat produksi sel darah merah menjadi terganggu dan menghasilkan sel darah merah yang tidak normal. Kondisi sel darah merah yang demikian membuatnya cepat mati.

banner decision halal bebas pengawet kategori mie bg lime green

Beberapa makanan penambah darah tersebut mudah ditemukan dan sangat lezat dikonsumsi dengan dimasak menjadi berbagai hidangan kesukaan kamu. Tubuh memang kebutuhan asupan makanan yang bergizi agar dapat menjalankan fungsi-fungsi organnya secara optimal. Agar terhindar dari anemia sebaiknya mulai menjalani hidup sehat dengan rajin berolahraga dan mengkonsumsi makanan sehat dan menjauhi makanan instan ya Lemonizen!
Privacy Notice

Ikuti media sosial kami