Ngeri, Jenis Kanker Ini Paling Mematikan dan Anda Beresiko Besar!

Dikenal sebagai salah satu pembunuh no. 1 di dunia, kanker tidak bisa dipandang sebelah mata. Penyebaran sel-sel kanker di tubuh Anda bisa saja mengancam kerusakan organ tubuh dan beresiko menyebabkan kematian. Hal inilah yang menjadi perhatian dunia, termasuk Indonesia untuk mengurangi angka pengidap kanker di dunia. 

Sebagai salah satu upaya meningkatkan kesadaran masyarakat, Union for International Cancer Control (UICC) menyatakan tanggal 4 Februari sebagai hari peringatan Hari Kanker Sedunia. 

Indonesia, yang menempati peringkat kedua sebagai negara dengan jumlah penderita kanker tertinggi di dunia, juga ikut serta dalam kampanye untuk semakin menyadarkan masyarakat Indonesia untuk lebih peduli terhadap kesehatan tubuh dan kanker untuk menekan laju pertumbuhan angka penderita kanker di Indonesia.

Biar begitu, tahukah Anda kalau kanker paru-paru merupakan jenis kanker yang paling banyak memakan korban jiwa di Indonesia? Apa penyebabnya? Yuk, baca artikel ini dan bagikan supaya lebih banyak lagi yang menyadarinya!

Temuan The Institute for Health Metrics and Evaluation (IHME) menyebutkan bahwa Indonesia merupakan negara dengan jumlah perokok terbanyak di dunia. Banyak yang terkejut dengan hasil temuan ini, namun tak sedikit juga yang tak heran dengan fakta dan data yang ditemukan ini.

Indonesia merupakan satu dari beberapa negara di Asia dan dunia yang masih mengijinkan persebaran rokok di Indonesia. Hal ini menyebabkan angka perokok di Indonesia semakin meningkat jumlahnya dari tahun ke tahun. Angka ini berbanding lurus dengan meningkatnya angka penderita kanker paru-paru di Indonesia.

 

Hal ini disebabkan oleh asap rokok yang masuk ke dalam paru-paru memicu terjadinya pembelahan sel abnormal yang kemudian menjadi akar terjadinya kanker. Selain itu, nikotin yang terdapat di dalam rokok membuat fungsi pembelahan sel dalam paru-paru menjadi terganggu sehingga timbullah pembelahan sel abnormal yang berujung pada munculnya kanker paru-paru. 

Hampir mirip dengan rokok, polusi udara di Indonesia, terutama di kota-kota besar, membuat banyak orang rentan terhadap potensi kanker paru-paru. Residu dan radikal bebas yang terhirup melalui organ pernafasan membuat fungsi paru-paru tidak berjalan dengan normal. 

Selain itu, radikal bebas membuat membrane sel di dalam paru-paru rentan akan terjadinya pembelahan sel abnormal yang dapat memicu terjadinya kanker. 

“Lebih baik mencegah daripada mengobati” – Mungkin inilah peribahasa yang tepat untuk menggambarkan Anda dan kanker. Akan lebih mahal dan repot jika Anda sudah terlajur terkena kanker, untuk itu, sangat disarankan untuk melakukan pencegahan sedini mungkin terhadap kanker. 

Hal yang paling maksimal bisa Anda lakukan adalah mengganti pola hidup Anda menjadi lebih sehat dan memastikan setiap makanan dan minuman yang Anda konsumsi kaya akan manfaat dan nutrisi untuk tubuh Anda. Selain itu, Anda juga bisa mulai mengganti bahan-bahan hewani Anda ke bahan-bahan nabati, seperti mengganti susu sapi ke produk susu almond. 

Mengapa? Penelitian menyebutkan bahwa susu almond yang dibuat dengan alami dan higienis mengandung zat anti-bakteri dan zat anti-inflamantori yang dapat membantu menghambat pertumbuhan sel-sel kanker di tubuh Anda. 

Kemudian, penelitian yang dilakukan pada tahun 2011 di Nutrition and Cancer menunjukkan bahwa susu almond diketahui mengandung kalsium dan fosfor yang lebih rendah dari susu perah dan kedelai yang juga berguna untuk memperkuat organ-organ kardiovaskular seperti ginjal, hati, jantung, dan paru-paru. 

Untuk itu, mulailah saat ini lebih rutin untuk mengonsumsi susu almond sebagai salah satu menu diet sehat Anda. Namun, jika Anda tidak punya waktu untuk membuatnya sendiri, Anda bisa mengandalkan Yourganic, salah satu pengolah kacang almond pertama di Indonesia dari susu almond hingga almond butter, yang dibuat homemade tanpa bahan pengawet. Dengan begitu, Anda tidak lagi kekurangan nutrisi untuk menghindarkan dari bahaya kanker, terutama kanker paru-paru.