Yuk Coba Box Breathing, Teknik Pernapasan yang Bisa Membantumu Redakan Stres
Selama ini masih banyak orang yang menganggap bernapas hanya sebagai aktivitas tubuh yang otomatis dan kerap tidak disadari. Padahal, bernapas akan memberikan manfaat yang sangat baik untuk kesehatan jika kamu sadari dan kamu olah. Tentu untuk mencapainya, kamu harus mengetahui teknik khusus pernapasan. Salah satu yang menarik untuk dicoba adalah teknik box breathing.
Apa itu box breathing?
Box breathing atau yang juga dikenal dengan sebutan square breathing adalah teknik yang digunakan saat mengambil napas secara perlahan dan dalam, sebagaimana dikutip dari laman Healthline. Box breathing dinilai ampuh meningkatkan konsentrasi, kinerja, sekaligus menghilangkan stres. Jika kamu gemar melakukan meditasi, kamu juga bisa menambahkan box breathing di tengah sesi meditasi.
Teknik box breathing bisa dilakukan oleh siapa saja, terutama oleh mereka yang ingin meredakan stres. Perasaan cemas yang berlebih, stres, bisa perlahan mereda dengan bernapas menggunakan teknik box breathing ini. Bagi para penderita penyakit paru-paru seperti penyakit paru obstruktif kronis, teknik box breathing juga akan sangat membantu.
Cara melakukan box breathing
Sebelum mulai melakukan box breathing, duduklah di lantai atau kursi dengan nyaman dan tegak. Pilih ruangan atau tempat yang tenang dan jauh dari kebisingan sehingga kamu lebih mudah untuk konsentrasi.
Pastikan tanganmu tetap santai di pangkuan dengan telapak tangan menghadap ke atas. Ketika kamu sudah siap, mulailah melakukan box breathing secara bertahap. Berikut adalah beberapa tahap teknik box breathing, dilansir dari laman WebMD.
Langkah 1
Tarik napas dalam hitungan sampai empat secara perlahan. Rasakan udara masuk ke paru-paru.
Langkah 2
Tahan napas selama 4 detik. Cobalah untuk menghindari menghirup atau menghembuskan napas selama 4 detik.
Langkah 3
Buang napas perlahan melalui mulut selama 4 detik.
Langkah 4
Ulangi langkah 1 hingga 3 sampai kamu merasa fokus kembali.
Ulangi latihan ini sebanyak yang kamu bisa. Bernapas dalam-dalam selama 30 detik akan membantu kamu merasa lebih rileks dan terkendali, Lemonizen.
Manfaat box breathing
Menurut Mayo Clinic, pernapasan dalam yang disadari bisa menenangkan dan mengatur sistem saraf otonom yang bekerja dengan mengatur fungsi tubuh yang dilakukan secara otomatis, seperti mengatur aliran darah dan suhu tubuh. Box breathing dinilai ampuh untuk meredakan stres dan menenangkan suasana hati.
Hal ini membuat box breathing bermanfaat bagi orang dengan kondisi gangguan kecemasan umum, gangguan panik, gangguan stres pasca-trauma, dan depresi..
Meski demikian, perlu diketahui bahwa box breathing tidak bertujuan untuk menyembuhkan masalah mental namun teknik pernapasan ini bisa menjadi aktivitas positif dalam upaya mengolah stres. Tak hanya itu, box breathing juga mampu mengatasi insomnia dengan menenangkan sistem saraf sebelum tidur di malam hari.
Bagi yang baru mencoba teknik pernapasan box breathing, wajar jika merasa pusing dalam beberapa waktu. Hal ini normal dan akan berkurang seiring waktu kamu membiasakan diri dengan teknik ini. Jika kamu merasa pusing saat melakukan box breathing, istirahatlah dengan duduk yang nyaman dan melakukan pernapasan normal.
Lakukan box breathing beberapa kali sesuai dengan kebutuhanmu. Idealnya, kamu mengulangi siklus box breathing sebanyak empat kali dalam satu kali duduk. Selamat mencoba!